Sabtu, 13 Februari 2010

This week's story

Hellloooo... akhirnya gue berkunjung kembali ke blog gue, setelah beberapa minggu sedikit melupkan sejenak demi kesibukan yang lebih penting. Apa yah yang mau gue ceritain ???.
ok, gue cerita tentang kegiatan dan kejadian gue selama seminggu ini ajah ok...!!!.
Baik, kita mulai ceritanya.
Gue akhirnya bersyukur banget karena ujian produktif (uji kompetensi)  yang gue ikuti hari kamis lalu udah selesai. Gue bisa mengerjakannya dengan ya---menurut gw sih sesuai dengan kemempuan yang gue miliki.
Dengan waktu 240 menit gue udah bisa menyelesaikan ujian masak gue yang terdiri dari Appetizer, Soup, Maincourse, and Dessert. Malah selesai sebelum waktunya. Gue cukup merasa puas kok dengan hasil yang gue kerjakan, tinggal nunggu nilainya ajah nanti. Moga sih sesuai dengan yang gue harapakan. Amiennn.
Jujur selama proses ujian, gue bener-bener stress dan grogi ditambah gue juga lagi nggak enak badan. Apalagi selang satu hari sebelum ujian, gue sempet hampir kena hipnotis oleh penjahat saat di bus. Beruntung Allah masih selalu melindungi gue. Kedua penjahat itu minta HP sama dompet gue, setelah mereka mengelus-elus tumit kaki gue. Sayang sekali penjahat itu gagal hahahaa. Banyak banget cobaab yang gue dapatkan Hemmmm....Tapi demi ujian dan kelulusan gue paksain biar bisa. Syukur selama ujian pula inspirasi tak henti-hentinya datang dari otak gue.
Thanks GOD has helped me.
Setelah gue mengikuti ujian yang begitu melelahkan sore harinya gue harus kumpul  bareng Desi, Lia, Jaka, Anitha, Nurul, Sigit, dan Arief. Ya, jadi gue sama temen-temen diminta untuk menyumbang pementasan diacaranya fashion show anak jurusan tata busana. Apalagi yang minta Eka, dia adalah sahabat  gue juga dan dia lah yang jadi ketua panitia. Akhirnya setelah berkumpul dirumah Anita. Kita bersepakartuntuk menyumbangkan pementasan drama parodi, oh ya kalo boleh jujur ini kali pertamanya Desi mau pentas dihadapan orang banyak. Selama jam 16:00 sampai 22:00 kita neg-mix lagu untuk dubbing. Berhubung udah larut, Mamah gue juga udah nelphonin mulu akhirnya kita semua memutuskan untuk latihannya besok pagi, dan gue juga udah mulai terkena flue, berharap besok pagi sembuh. Esok paginya jam 9:00 gue bolos nggak ikut pelajaran disekolah, kita kumpul dirumah Desi. dengan kondisi badan gue yang kurang fit. Dirumah Desi kita semua latihan hanya 3 kali, dan langsung nyari kostum. Peran gue sebagai Drakula (kaya Edward Cullen hehehehe..). Setelah semua selesai akhirnya langsung deh kita pergi ke sekolah pake motor. Gue boncengan sama Sigit dan Arief, Desi boncengan sama Nurul dan Lia, daaannnn berhubung Anita badannya nggak kurus dia boncengan sama Jaka.
Penderitaan belom selesai ditengah-tengah perjalanan kita ketemu Polis i lalulintas, berhubung setiap motor hanya ada satu pengemudi yang pake Helm, gue, arief, Lia, Nurul, Anitha jalan dulu untuk menghindari tilangan polisi. Setelah lolos dari polosi kita lanjut lagi berbocengan hahahaaa dasar anak muda jaman sekarang, TAAT KALO ADA YANG LIAT !!!.
Sesampainya disekolah kita langsung make up dan langsung pentas. Syukur hanya dengan latihan 3 kali bisa menghibur teman-teman, wali murid, guru-guru, dan kepala sekolah serta beberapa tamu undangan penting. Nggak sedikit yang pada ketawa dan juga ketakutan. Dan taukah kalian...??? pementasan gue dengan  teman-teman mendapat sambutan hangat dari beberapa pihak, hampir semua guru tata busana mengucapkan terimakasih dan kepala sekolah juga memuji. Amien...
moga ajah dengan adanya pementasan drama parodi yang lalu, pihak sekolah bisa mengadakan ekskull teater lagi.
Oh... ya, telisik punya telisik dibalik suksesnya pementasan drama parodi gue beserta teman-teman, menurut beberapa orang dan beberapa guru yang melihat pementasannya yang bertemakan horor, telah menuai beberapa kontroversi.
yang pertama, saat gue, Nurul, Lia, dan Jaka yang berperan dan berdadandan ala setan telah menghadirkan banyak sosok hantu yang nyata.Emang sekolah gue terkenal angker meski berada ditengah-tengah jalur hijau yang ramai.
Yang kedua, para walimurid yang membawa anak kecil, anak kecil mereka ketakutan hingga menangis.
Setalah pementasan itu, sakit gue makin parah. Panas gue tinggi banget, sampainya dirumah gue diperiksa dan ternyata Tipus gue kambuh. Tapi syukur sekarang sudah lumayan sembuh.

Tidak ada komentar: